UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF.DR.HAMKA
 
  • Perhatikan setiap pedoman belajar
    ang dibagikan oleh dosen dalam kelas sebelum ujian, atau bahkan pada awal kuliah. Misalnya: poin utama, bab-bab tertentu atau bagian-bagian suatu bab, handouts, dll.
  • Tanyalah dosenmu apa yang perlu diantisipasi dalam ujian
    bila dia tidak memberikan informasi sedikitpun.
  • Perhatikan dengan lebih seksama - sebelum ujian -
    poin-poin yang yang diangkat oleh dosen dalam kuliah.
  • Buatlah daftar pertanyaan ujian
    yang akan kamu buat bila kamulah yang membuat soalnya, kemudian cobalah untuk menjawabnya.
  • Pelajari ujian-ujian sebelumnya
    yang telah dinilai oleh dosen.
  • Berdiskusilah dengan teman kuliahmu
    untuk menebak kira-kira soal apa yang akan keluar dalam ujian.
  • Perhatikan pada petunjuk
    yang menunjukkan bahwa dosen mungkin menguji pada suatu ide tertentu, seperti ketika dosen:
    • berbicara tentang sesuatu lebih dari satu kali.
    • menulis material pada papan tulis.
    • memberikan waktu untuk mencatat.
    • bertanya-tanya.
    • berkata, "Ini akan muncul dalam ujian!"
 
Ketika kamu melakukan ujian, kamu sedang mendemonstrasikan kemampuanmu dalam memahami materi kuliah, atau dalam melakukan tugas-tugas tertentu.Bila kamu ragu terhadap kejujuran ujian, atau kredibilitas ujian tersebut untuk menguji kemampuanmu, temuilah
dosen pembimbingmu.
Ujian memberikan dasar evaluasi dan penilaian
terhadap perkembangan belajarmu.

Ada beberapa kondisi lingkungan,
termasuk sikap dan kondisimu sendiri, yang mempengaruhimu dalam melakukan ujian.

Sepuluh tips untuk membantu kamu dalam mengerjakan ujian:

  • Datanglah dengan persiapan yang matang dan lebih awal.
    Bawalah semua alat tulis yang kamu butuhkan, seperti pensil, pulpen, kalkulator, kamus, jam (tangan), penghapus, tip ex, penggaris, dan lain-lainnya.  Perlengkapan ini akan membantumu untuk tetap konsentrasi selama mengerjakan ujian.

  • Tenang dan percaya diri.
    Ingatkan dirimu bahwa kamu sudah siap sedia dan akan mengerjakan ujian dengan baik.

  • Bersantailah tapi waspada.
    Pilihlah kursi atau tempat yang nyaman untuk mengerjakan ujian.  Pastikan kamu mendapatkan tempat yang cukup untuk mengerjakannya.  Pertahankan posisi duduk tegak.

  • Preview soal-soal ujianmu dulu (bila ujian memiliki waktu tidak terbatas)
    Luangkan 10% dari keseluruhan waktu ujian untuk membaca soal-soal ujian secara mendalam, tandai kata-kata kunci dan putuskan berapa waktu yang diperlukan untuk menjawab masing-masing soal.  Rencanakan untuk mengerjakan soal yang mudah dulu, baru soal yang tersulit.  Ketika kamu membaca soal-soal, catat juga ide-ide yang muncul yang akan digunakan sebagai jawaban.

  • Jawab soal-soal ujian secara strategis.
    Mulai dengan menjawab pertanyaan mudah yang kamu ketahui, kemudian dengan soal-soal yang memiliki nilai tertinggi.  Pertanyaan terakhir yang seharusnya kamu kerjakan adalah:

    • soal paling sulit
    • yang membutuhkan waktu lama untuk menulis jawabannya
    • memiliki nilai terkecil
  • Ketika mengerjakan soal-soal pilihan ganda, ketahuilah jawaban yang harus dipilih/ditebak.
    Mula-mulai, abaikan jawaban yang kamu tahu salah.  Tebaklah selalu suatu pilihan jawaban ketika tidak ada hukuman pengurangan nilai, atau ketika tidak ada pilihan jawaban yang dapat kamu abaikan.  Jangan menebak suatu pilihan jawaban ketika kamu tidak mengetahui secara pasti dan ketika hukuman pengurangan nilai digunakan.  Karena pilihan pertama akan jawabanmu biasanya benar, jangan menggantinya kecuali bila kamu yakin akan koreksi yang kamu lakukan.

  • Ketika mengerjakan soal ujian esai, pikirkan dulu jawabannya sebelum menulis.
    Buat kerangka jawaban singkat untuk esai dengan mencatat dulu beberapa ide yang ingin kamu tulis.  Kemudian nomori ide-ide tersebut untuk mengurutkan mana yang hendak kamu diskusikan dulu.

  • Ketika mengerjakan soal ujian esai, jawab langsung poin utamanya.
    Tulis kalimat pokokmu pada kalimat pertama.  Gunakan paragraf pertama sebagai overview esaimu.  Gunakan paragraf-paragraf selanjutnya untuk mendiskusikan poin-poin utama secara mendetil.  Dukung poinmu dengan informasi spesifik, contoh, atau kutipan dari bacaan atau catatanmu.

  • Sisihkan 10% waktumu untuk memeriksa ulang jawabanmu.
    Periksa jawabanmu; hindari keinginan untuk segera meninggalkan kelas segera setelah kamu menjawab semua soal-soal ujian.  Periksa lagi bahwa kamu telah menyelesaikan semua pertanyaan.  Baca ulang jawabanmu untuk memeriksa ejaan, struktur bahasa dan tanda baca.  Untuk jawaban matematika, periksa bila ada kecerobohan (misalnya salah meletakkan desimal).  Bandingkan jawaban matematikamu yang sebenarnya dengan penghitungan ringkas.

  • Analisa hasil ujianmu.
    Setiap ujian dapat membantumu dalam mempersiapkan diri untuk ujian selanjutnya.   Putuskan strategi mana yang sesuai denganmu.  Tentukan strategi mana yang tidak berhasil dan ubahlah.  Gunakan kertas ujian sebelumnya ketika belajar untuk ujian akhir.

 
Untuk melakukan ujian dengan baik, mula-mula kamu harus mempelajari dan melakukan review materi sebelum ujian.  Berikut adalah beberapa teknik untuk memahami materi ujian dengan lebih baik:Belajar - Pasca Belajar

  • Review catatanmu segera setelah kelas.
  • Review catatanmu dengan singkat sebelum masuk kelas kembali.
  • Jadwalkan waktu yang agak lama untuk review catatan tersebut setiap minggunya
Review

  • Atur catatan, teks dan tugas-tugasmu.
  • Perkirakan waktu yang kamu butuhkan untuk melakukan review.
  • Buatlah jadwal review yang terdiri dari waktu dan bahan materi.
  • Ujilah dirimu sendiri dengan materi tersebut.
  • Selesaikan belajarmu sehari sebelum ujian dimulai.